This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 30 September 2012

Sistem Keamanan Internet Banking


Sistem Keamanan Internet Banking
Internet commerce menjanjikan transfer uang dengan biaya rendah, pelayanan lebih baik, lebih banyak macam dan produk keuangannya. Meskipun lembaga keuangan menyetujui pelayanan keuangan melewati Internet, nasabah masih mempunyai perasaan was-was tentang persoalan keamanan. Contohnya, ketika nasabah belanja secara online, ia ingin memastikan kartu kreditnya tidak disadap atau digunakan oleh orang lain.
Persoalan yang mungkin dapat timbul dalam bertransaksi secara elektronik ialah:
1. Risiko Bertransaksi Berbasis Internet
a. Spoofing . Ini merupakan salah satu kreasi web site yang menyalin seluruh halaman yang ada, sehingga dapat membuat situs ilegal. Pada kenyataannya, haker mendapat nomor kartu kredit secara ilegal dengan melakukan setting up pada tempat simpanan.
b. Unauthorized disclosure . Ketika informasi sedang ditransmisikan ke sistem Internet Banking dengan ''unsafely'', haker dapat mencegat transmisi tersebut yang mengandung data sensitif dari nasabah.
c. Data alteration . Perubahan pada database, baik berupa username, password atau bahkan jumlah rekening akibat masuknya seseorang yang tidak diundang pada sistem Internet Banking.
2. Persoalan Keamanan dalam Sistem Internet Banking
Persoalan yang sering terjadi ialah ketika terjadi sambungan di Internet, dan tidak hanya pada sistem Internet Banking. Permasalahan keamanan dapat dikelompokkan menjadi tiga yakni:
a. Keamanan Tipe 1 : PC Nasabah ke Web Server
Di sini dikonsentrasikan mengenai keamanan antara browser yang terdapat informasi nasabah ke web server milik bank. Ketika terjadi koneksi antara browser dan web server mempunyai risiko seperti Network Packet Sniffing. Sebuah kegiatan network protocol, bagaimana sebuah paket diberi label dan diidentifikasi.
Sehingga komputer dapat menentukkan apakah paket tersebut telah diidentifikasi dengan benar. Karena spesifikasi dari network protocols seperti TCP/IP telah digunakan secara luas, sebuah program tertentu dapat dengan mudah mencegah network packets dan mengubahnya menjadi sniffer.
Solusi keamanan tipe 1, yakni keamanan antara browser milik nasabah dengan web server dapat ditangkal dengan keamanan protocol yang disebut dengan Secure Socket Layer (SSL). SSL terdiri dari encryption, server authentification dan messege integrity dalam berkoneksi dengan Internet. Dalam kenyataanya, SSL provides membangun keamanan ''handshake'' yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu koneksi.
Handshake ini dihasilkan dalam client server yang menyetujui untuk menggunakan tingkatan keamanan yang mereka gunakan dan mengerjakan semua data yang dibutuhkan ke dalam koneksi Internet. Untuk sementara hanya Netscape Navigator dan Internet Explorer yang mendukung SSL, sementara kebanyakkan situs E-Commerce menggunakan SSL untuk menyimpan informasi rahasia.
b. Keamanan Tipe 2 : Keamanan dalam Lingkungan Sistem
Keamanan tipe 2 merupakan keamanan data pada server Internet Banking dan server back-end dari sistem Internet Banking. Tanpa keamanan data yang tepat memungkinkan terjadi risiko seperti:
- Network Packet Sniffer. Seorang penyerang telah membobol informasi rekening nasabah yang sedang dijalankan network. Kemungkinan yang terburuk dapat mengakses semua rekening nasabah dan dapat membuat rekening ilegal melalui ''backdoor'' ke dalam network bank. Selanjutnya, informasi packet-sniffers provides tentang jaringan network bank, dapat dijadikan sasaran penyerang untuk mengirim network packet yang didistribusikan melewati network milik bank.
- IP Spoofing. Ini dapat digunakan untuk mengakses informasi rekening nasabah dengan berbagai cara. Biasanya lewat fasilitas email web site Internet Banking.
- Denial of Service Attacks. Dengan cara tersebut bertujuan mengacaukan setiap akses atau informasi di dalam network. Para penyerang memfokuskan diri untuk dapat membuat pelayanan tidak sesuai dengan biasanya.
Solusi keamanan tipe 2 dengan menggunakan pilihan yang penuh risiko ketika menempatkan keamanan data tidak pada tempatnya. Artinya secure server membutuhkan lebih banyak masukkan daripada authentification verification. Solusinya ialah menggunakan teknologi Firewall. Firewall dapat diimplementasikan dengan software atau hardware atau bahkan keduanya. Firewall selalu digunakan untuk mencegah seseorang atau program yang tak diundang.
c. Keamanan Tipe 3 : Pencegahan Masuknya Orang Tak Diundang
Ini penting untuk memantau atau mencegah orang-orang yang tidak diundang.
Solusinya, dengan menganalisa sistem keamanan secara terus-menerus dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang timbul.
Tampilan pada gambar merupakan tindakan-tindakan keamanan yang terjadi dalam transaksi secara online. Tindakan tersebut sangat mungkin dipergunakan dalam Sistem Internet Banking oleh bank.

Oleh
( Suwarno, S.Si, M.Kom / Universitas AKI Semarang -35))
Sumber : Harian Suara Merdeka

Sabtu, 29 September 2012

5 Generasi Sejarah Perkembangan Komputer



5 Generasi Sejarah Perkembangan Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi: Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti “komputer” adalah “yang memproses informasi” atau “sistem pengolah informasi.”
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.

1. Generasi Pertama (1944-1959)

Tabung hampa udara sebagai penguat sinyal, merupakan ciri khas komputer generasi pertama. Pada awalnya, tabung hampa udara (vacum-tube) digunakan sebagai komponen penguat sinyal. Bahan bakunya terdiri dari kaca, sehingga banyak memiliki kelemahan, seperti: mudah pecah, dan mudah menyalurkan panas. Panas ini perlu dinetralisir oleh komponen lain yang berfungsi sebagai pendingin.
Dan dengan adanya komponen tambahan, akhirnya komputer yang ada menjadi besar, berat dan mahal. Pada tahun 1946, komputer elektronik didunia yang pertama yakni ENIAC sesai dibuat. Pada komputer tersebut terdapat 18.800 tabung hampa udara dan berbobot 30 ton. begitu besar ukurannya, sampai-sampai memerlukan suatu ruangan kelas tersendiri.
Pada gambar nampak komputer ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan daya listrik 174 kilowatts.
2. Generasi Kedua (1960-1964)

Transistor merupakan ciri khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga lapis, yaitu: “basic”, “collector” dan “emmiter”. Transistor merupakan singkatan dari Transfer Resistor, yang berarti dengan mempengaruhi daya tahan antara dua dari tiga lapisan, maka daya (resistor) yang ada pada lapisan berikutnya dapat pula dipengaruhi.
Dengan demikian, fungsi transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak menyalurkan panas. dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil dan lebih murah.
Pada tahun 1960-an, IBM memperkenalkan komputer komersial yang memanfaatkan transistor dan digunakan secara luas mulai beredar dipasaran. Komputer IBM- 7090 buatan Amerika Serikat merupakan salah satu komputer komersial yang memanfaatkan transistor.
Komputer ini dirancang untuk menyelesaikan segala macam pekerjaan baik yang bersifat ilmiah ataupun komersial. Karena kecepatan dan kemampuan yang dimilikinya, menyebabkan IBM 7090 menjadi sangat popular. Komputer generasi kedua lainnya adalah: IBM Serie 1400, NCR Serie 304, MARK IV dan Honeywell Model 800.
3. Generasi Ketiga (1964-1975)

Konsep semakin kecil dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk terus melakukan pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai ukuran beberapa milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi ketiga.
Cincin magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun berlawanan, dan akhirnya men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” yang kemudian diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924cincin magnetic yang masing-masing mewakili satu bit informasi. Jutaan bit informasi saat ini berada didalam satu chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil.
Komputer yang digunakan untuk otomatisasi pertama dikenalkan pada tahun 1968 oleh PDC 808, yang memiliki 4 KB (kilo-Byte) memory dan 8 bit untuk core memory.
4. Generasi Keempat (1975-Sekarang)

Microprocessor merupakan chiri khas komputer generasi ke-empat yang merupakan pemadatan ribuan IC kedalam sebuah Chip. Karena bentuk yang semakin kecil dan kemampuan yang semakin meningkat dan harga yang ditawarkan juga semakin murah.Microprocessor merupakan awal kelahiran komputer personal. Pada tahun 1971, Intel Corp kemudian mengembangkan microprocessor pertama serie 4004.
Contoh generasi ini adalah Apple I Computer yang dikembangkan oleh Steve Wozniak dan Steve Jobs dengan cara memasukkan microprocessor pada circuit board komputer. Disamping itu, kemudian muncul TRS Model 80 dengan processor jenis Motorola 68000 dan Zilog Z-80 menggunakan 64Kb RAM standard.
Komputer Apple II-e yang menggunakan processor jenis 6502R serta Ram sebesar 64 Kb, juga merupakan salah satu komputer PC sangat popular pada masa itu. Operating Sistem yang digunakan adalah: CP/M 8 Bit. Komputer ini sangat populer pada awal tahun 80-an.
IBM mulai mengeluarkan Personal Computer pada sekitar tahun 1981, dengan menggunakan Operating System MS-DOS 16 Bit. Dikarenakan harga yang ditawarkan tidak jauh berbeda dengan komputer lainnya, disamping teknologinya jauh lebih baik serta nama besar dari IBM sendiri, maka dalam waktu yang sangat singkat komputer ini menjadi sangat popular.
5. Generasi Kelima (Sekarang – Masa depan)

Pada generasi ini ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor kedalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga ditandai dengan munculnya microprocessor dan semi conductor. Perusahaan-perusahaan yang membuat micro-processor diantaranya adalah: Intel Corporation, Motorola, Zilog dan lainnya lagi. Dipasaran bisa kita lihat adanya microprocessor dari Intel dengan model 4004, 8088, 80286, 80386, 80486, dan Pentium.
Pentium-4 merupakan produksi terbaru dari Intel Corporation yang diharapkan dapat menutupi segala kelemahan yang ada pada produk sebelumnya, disamping itu, kemampuan dan kecepatan yang dimiliki Pentium-4 juga bertambah menjadi 2 Ghz. Gambar-gambar yang ditampilkan menjadi lebih halus dan lebih tajam, disamping itu kecepatan memproses, mengirim ataupun menerima gambar juga menjadi semakin cepat.
Pentium-4 diproduksi dengan menggunakan teknologi 0.18 mikron. Dengan bentuk yang semakin kecil mengakibatkan daya, arus dan tegangan panas yang dikeluarkan juga semakin kecil. Dengan processor yang lebih cepat dingin, dapat dihasilkan kecepatan MHz yang lebih tinggi. Kecepatan yang dimiliki adalah 20 kali lebih cepat dari generasi Pentium – 3.
Packard Bell iXtreme 4140i merupakan salah satu PC komputer yang telah menggunakan Pentium-4 sebagai processor dengan kecepatan 1.4 GHz, memory RDRAM 128 MB, Harddisk sebesar 40 GB (1.5 GB digunakan untuk recovery), serta video card GeForce2 MX dengan memory 32 MB.
HP Pavilion 9850 juga merupakan PC yang menggunakan Pentium-4 untuk processor nya dengan kecepatan 1.4 GHz. PC Pentium-4 Hewllett-Packard ini dating dengan dominan warna hitam dan abu-abu. Dibanding dengan PC lainnya, Pavilion merupakan PC Pentium-4 dengan fasilitas terlengkap. Memory yang dimiliki sebesar RDRAM 128 MB, Harddisk 30 GB dengan monitor sebesar 17 inchi.


Sumber : gambar-unik-dunia.blogspot.com

Turing mesin

Dari Wikipedia

Sebuah mesin Turing adalah perangkat yang memanipulasi simbol pada strip pita sesuai tabel aturan. Meskipun sederhana, mesin Turing dapat disesuaikan untuk mensimulasikan logika algoritma komputer, dan sangat berguna dalam menjelaskan fungsi dari CPU dalam komputer.

The "Turing" mesin digambarkan pada tahun 1936 oleh Alan Turing  yang menyebutnya sebuah "mesin-" (mesin otomatis). Mesin Turing tidak dimaksudkan sebagai teknologi komputasi praktis, melainkan sebagai perangkat hipotetis yang mewakili mesin komputasi. Mesin Turing bantuan ilmuwan komputer memahami batas-batas perhitungan mekanik.

Turing memberikan definisi singkat dari percobaan pada tahun 1948 esainya, "Mesin Cerdas". Mengacu ke 1936 publikasi, Turing menulis bahwa mesin Turing, di sini disebut Mesin Komputasi logis, terdiri dari:

    ... Kapasitas memori terbatas yang diperoleh dalam bentuk rekaman tak terbatas ditandai dalam kotak, pada masing-masing simbol dapat dicetak. Setiap saat ada satu simbol dalam mesin, disebut simbol dipindai. Mesin dapat mengubah simbol dipindai dan perilaku adalah sebagian ditentukan oleh simbol itu, tetapi simbol pada rekaman di tempat lain tidak mempengaruhi perilaku mesin. Namun, rekaman itu dapat dipindahkan bolak-balik melalui mesin, ini menjadi salah satu operasi dasar mesin. Setiap simbol pada pita karena mungkin akhirnya memiliki inning. (Turing 1948, p. 61)

Sebuah mesin Turing yang dapat mensimulasikan setiap mesin Turing lainnya disebut mesin Turing universal (UTM, atau hanya mesin universal). Definisi yang lebih berorientasi matematis dengan sifat yang sama "universal" diperkenalkan oleh Alonzo Gereja, yang bekerja pada kalkulus lambda terjalin dengan Turing dalam teori formal komputasi yang dikenal sebagai tesis Gereja-Turing. Tesis menyatakan bahwa mesin Turing memang menangkap gagasan informal metode efektif dalam logika dan matematika, dan memberikan definisi yang tepat dari suatu algoritma atau 'prosedur mekanis'.

Mempelajari sifat abstrak mereka menghasilkan banyak wawasan ke dalam ilmu komputer dan teori kompleksitas.